iklan toyota photo Iklan-toyota.gif
BERITA TERKINI :
Home » » Megawati pastikan PDIP tak akan berkoalisi

Megawati pastikan PDIP tak akan berkoalisi

CARIU, Jawa Barat, News Police Line—

Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Sukarnoputri menegaskan partai yang dipimpinnya tidak akan masuk dalam koalisi Pemerintahan SBY guna menjaga check and balances dalam kehidupan bernegara.

"Saya menentukan kami belum berupaya untuk masuk ke sana [Pemerintahan Presiden SBY]," kata Mega saat ditanya wartawan mengenai sikap PDIP terkait dengan isu koalisi partai tersebut dengan pemerintahan SBY-Boediono.

Menurut Mega, koalisi bukanlah menjadi tujuan untuk berpartai, apalagi tidak ada aturan baku soal koalisi maupun oposisi dalam sistem perpolitikan di Indonesia.

Untuk itu, ujarnya, PDIP akan memainkan perannya sebagai partai penyeimbang guna menjaga cheks and balances dalam bernegara. "Tidak terbayangkan kalau semuanya masuk kabinet, lalu siapa yang akan jadi penyeimbang untuk yang namanya checks and balances itu," ujarnya dalam satu konferensi pers seusai membuka pelatihan pengembangan pertanian bagi para kader partai di Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, hari ini.

Terkait dengan wacana akan adanya struktur organisasi berupa Wakil Ketua Umum PDIP pada kongres mendatang, Megawati tidak memberikan komentarnya secara tegas. Putri Proklamator Bung Karno itu hanya mengatakan bahwa keputusan itu telah diserahkan ke komisi-komisi yang dibentuk. Menurut dia, pengurus pusat PDIP telah menerima banyak masukan yang akan dibahas pada kongres di Bali April mendatang.

Mega juga mengelak ketika ditanya apakah kader pengganti maupun pendamping dirinya nanti akan berasal dari trah Bung Karno atau di luar keturunan Bapak Bangsa tersebut. "Itu keputusan kongres partai, bukan saya yang menentukan. Sidangnya tertutup ya, saya tidak bisa mengatakannya di sini," ujarnya menegaskan.

Hanya saja Megawati mengatakan bahwa PDIP merupakan partai terbuka sehingga sistem pengkaderannya pun dilakukan secara terbuka.

Terkait soal regenerasi kepmimpinan di masa datang Mega juga menyebutkan bahwa sekarang sudah banyak tokoh muda yang tampil. Bahkan, dia menyebutkan sekitar 70% pimpinan anak cabang dan Dewan Pimpinan Daerah dikuasai oleh generasi muda. "Sekarang tokoh muda semakin banyak, praktis 70% anak muda tampil jadi ketua cabang maupun di tingkat provinsi," ujarnya.

Dalam acara yang digelar di tengah persawahan tersebut mantan presiden itu didampingi oleh fungsionaris partai seperti Panda Nababan, Mindo Sianipar dan Theo Safei. (Bisnis.com/er)




Share this post :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Police Line - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger